Musim dingin seperti sekrg ini, memang enak makan yang hangat2, sup misalnya. Sup yg satu ini sangat populer dalam kuliner Iran. Aob berarti air dan Gusht berarti daging. Setiap daerah pasti mengenal sup yang satu ini. Sup ini aslinya dimasak dengan daging, bumbu, kentang, noukhot (kacang garzebo) dan herbs kering. Sup ini juga kadang campur dengan buah quince( dalam bahasa Parsia disebut buah Beh). Saya juga menyukai sup dengan campuran buah tersebut.
Rahasia kelezatan sup dimasak dengan api kecil sampai airnya berkurang dan kuahnya cukup mengental, artinya kadar air dan pasta tomat sudah menyatu dengan baik. Istilah dalam bahasa Persia "Ja biyufte".
Pada awal memasak ini, sy hanya menfokuskan pada sudah atau belum empuknya daging dan kacangnya, kadang kuahnya masih blm pas mengental. Jadi sup yg saya masak kelihatan encer dan tidak menarik. Tapi ketika suami sy menjelaskan bhw sup ini haruslah "Ja biyufte". Maka tahulah saya bahwa itu adalah kunci kelezatannya. Menurut cerita suami sy, sup ini dulunya dimasak dlm wadah disebut dizi. Dizi terbuat dari batu yg dibentuk menyerupai panci. Jika tidak mempunya dizi, maka dipakai panci biasa, dan dimasak perlahan dengan api kecil mulai pagi hari. Kadang menghabiskan waktu 1- 3 jam. Tapi jaman sekarang, orang-orang sudah mengenal panci presto, maka memasakpun tidak perlu memakan waktu lama. Khabanya, kelezatannya sup ini berbeda jika dimasak menggunakan dizi (masak dgn wadah dizi lebih enak,tp sy blm pernah coba). Kebiasan saya, memasak sup ini dengan panci presto dan ketika daging dan bahan2 lain sudah matang, api sy kecilnya dan biarkan kuah mendidih sehingga kadar keenceran kuahnya berkurang.
 |
Gambar diatas, adalah dizi, yg tadi sy ceritakan, dipakai untuk memasak aob goosht. Meskipun ini peralatan lama, tapi bbrp rumah tanggan masih menyimpan alat masak ini.
Berikut resep sup daging pasta tomat.
Resep Aob Goosht
untuk 2 orang
Bahan
4 potong daging, lebih baik jika daging yg ada tulangnya, misalnya rusuk. Biasanya saya menggunaka, dua potong hanya daging saja, dan dua potong daging bertulang.
2 buah kentang, cuci kupas. Setiap kentang saya bagi empat.
1/2 cup kacang garzebo, cuci, rendam semalam. Atau jika menggunakan panci presto, rendam kira2 30 menit sblm dimasak.
1 sdt kunyit bubuk
1/8 cabe bubuk (berhubung dirumah tidak jika sup ini dengan rasa pedas)
1 sdm daun Tarragon kering (bhs lokal Tarkhun)
1 sdm daun Fenugreek kering
1 sdm minyak goreng
1 buah bawang merah untuk menumis, cincang halus
1 sdt pasta tomat ditambah 1 buah tomat segar yg sudah di haluskan
atau bisa 1sdm pasta tomat.
1,5 liter air
garam secukupnya
Cara memasak
1. Siapkan panci untuk memasak, tuang minyak untuk menumis. Minyaknya agak panas, masukkan bawang merah, aduk aduk hingga berubah warna sedikit.
2. Masukkan daging, aduk aduk sampai daging berubah warna.
3. Masukkan bumbu bubuk, aduk rata.
4. Tambahkan pasta tomat, aduk-aduk sebentar.
5. Masukkan kacang garzebo, Lalu tambahkan air.
6. Tutup panci, masak hingga daging dan kacang lunak
7. Buka tutup panci. Bagi yg menggunakan panci presto, buka panci perlahan, krn tekanan uap dalam panci bisa berbahaya. Tunggu uapnya habis, baru tutup panci dibuka.
8. Masukkan kentang dan herbs kering (daun Tarragon dan Fenugreek). Masak hingga kentang matang. Karena menggunakan panci presto cepat matang, masak kira-kira 5 menit
9. Sekrang semua bahan sudah matang. Biasanya kuah masih terlihat encer. Pada tahap ini baru saya tambahkan garam. Kelihatan ketika kita menyedok kuah sup tsb. Kecilkan api, biarkan sup ini mendidih sampe tingat keencerannya berkurang. Artinya kuah dan pasta tomatnya sudah menyatu dgn baik.
Sup ini dimakan dengan potongan naan. Ada juga yg memakannya ditambah ptongan bawang bombay.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar